Misteri Lomo terletak pada hasil jepretannya sendiri. Konon, lensa LOmo memiliki cacat. Namun kelemahan inilah yang justru membuat hasil jepretan lomo sangat khas dan unik. Kita bisa menemukan warna2 khas Lomo yang sulit dihasilkan oleh kamera biasa. Dibagian sudut frame, kadang muncul warna gelap yg membentuk kesan artistik yg ga biasa. Lalu, dalam kondisi pencahayaan normal bisa saja muncul unsur warna biru, merah kuning danwarna lainnya. Unik banget yah?
Uniknya lagi, kita bisa menghasilkan 4 frame taua lebih dalam sekali jepret. Soalnya, dalam satu kamera Lomo terdapat beberapa lensa. Kejutan lain, setiap kamera LOmo juga memiliki kelebhan sendiri2. Yah, jadi mirip sidik jari gitu deh (hehe)…karena itu, jika hunting foto bersama teman2 menggunakan kamera berbeda, hasilnya un akan berbeda. Makanya, setiap org bisa menemukan kejutan Lomo masing2. Surprise!!!
Banyak juga komunitas Lomo, antara lain Lomography Society (Austria) yg dibentuk oleh Mattheus Fiegl dan Wolfgang Streingzer, dan Lomonesia (Indsonesia) yg tergabung dalam milis lomonesia@yahoogroups.com. Nah, kalo kita udah bosen bereksplorasi dgn kamera digital, maybe this a time untuk bermain dengan Lomo.

1. Lomographic Colorsplash Camera. Keistimewaan Lomo yang satu ini adalah flash yang punya bermacam warna. Foto yang dihasilkan pun warnanya beda dari yang tampak di viewfinder. Hint: choose your favorite color!



5. Lomographic Horizon. Jenis Lomo yang menggunakan lensa swing untuk menghasilkan foto panoramic.
7. Lomographic Diana Mini

Tidak ada komentar:
Posting Komentar